Breaking News

Efek Toksisitas Pestisida Kimia Terhadap Manusia

Untung (2003 : 218) menyatakan bahwa efek toksit pestisida kimia terhadap manusia adalah dilihat dari gejala keracunan yaitu: 1) keracunan akut (kesakitan dan kematian akibat terkena dosis tunggal insektisida), terjadinya keracunan karena kecorobohan pada waktu aplikasi insektisida. Obat antidote untuk manusia yang terkena keracunan akut adalah atropine. 2) keracunan khronik (penderita terkena rcun dalam jangka waktu yang lama dengan dosis yang sangat rendah), gejala keracunan baru terlihat selang beberapa hari, bulan atau tahun setelah penderita terkena racun.

Contoh Insektisida Kimia
Salah satu contoh insektisida yang masih sering digunakan di Indonesia adalah  karbamat dengan nama umum karbofuran untuk mengendalikan penggerek batang padi.
Nama Umum      :  Karbofuran
Nama Kimia       :  2,3 – dihidro – 2,2 – dimetil – 7 – benzofuranil metil karbamat
Nama Dagang     :  Furadan 3 G,  Curater 3 G,   Dharmafur 3 G,   Kresnadan 3 G,  Tomafur 3 G,      Petrofur 3 G,      Hidrofur 3 G,     Trufer 3 G,   Primafur 3 G Anonim, (2002).
Toksisitas                              
Formulasi karbofuran umumnya  dijumpai adalah 3 % granular, walupun ada juga formulasi 2%, 5%, dan 10% granula, serta “flowable” dan suspensi.  Rendahnya persen bahan aktif dalam formulasi antara lain disebabkan oleh tingginya toksisitas (LD50 8 mg/kg pada serangga), meski ini berarti penggunaannya membutuhkan jumlah berat yang cukup banyak (Martono, et. al., 1993). Karbofuran ditinjau dari segi kategori racun termasuk kategori 1 yaitu sangat berbahaya (racun berbahaya) dengan LD50 oral untuk tikus 8-14 mg/kg, sedangkan untuk  LD50 dermal adalah 120 mg/kg sehingga dalam penggunaannya harus dengan cara bijaksana (Untung, 2003). 
Pengaruh toksisitas karbofuran terhadap berbagai spesies hama dan musuh alami telah dilaporkan, ternyata pengaruhnya dapat menurunkan populasi hama wereng coklat  dan dan populasi musuh alami (predator) Cytorrhinus lividipennis,  dan pengaruh racun karbofuran ini akan mengurangi telur parasitoid dan mencegah musuh alami (Mahrub, E., and Pollet, A., 1996 : 20).

Jenis Insektisida                   
Insektisida karbofuran adalah insektisida golongan karbamat yang bersifat sistemik dan kontak-perut, sehingga dapat digunakan untuk mengendalikan hama-hama padi yang mengisap tanaman seperti wereng (batang maupun daun) atau hama pemakan yang letaknya tersembunyi seperti penggerek batang padi, (Martono, et. al., 1993).

No comments