Breaking News

Klasifikasi G. pulverulentalis

Hama G. pulverulentalis termasuk family Phyralidae, ordo Lepidoptera atau sejenis ngengat yang merupakan hama utama yang meyerang tanaman murbei pada pucuk-pucuknya. Klasifikasi dari G. pulverulentalis (Stang, 2009) sebagai berikut :
Kingdom          :  Animalia
Phyllum            :  Arthropoda
Class                :  Insecta
Ordo                :  Lepidoptera
Family              :  Phyralidae
Genus               :  Glyphodes
Spesies :  Glyphodes pulverulentalis


A.       Biologi dan Morfologi G. pulverulentalis
1.    Biologi
            Telur berbentuk bulat pipih, diameter telur kira-kira 0,7 mm, warna hijau kekuningan dan diletakkan satu per satu di sepanjang tulang daun permukaan bawah tulang daun dan pada pucuk tanaman (JOCV, 1975). Larva mengalami 4 kali pergantian kulit sampai akhir stadia larva berperiode 8 – 10 hari. Larva berwarna hijau bening, kepala berwarna coklat muda dan setelah dewasa berubah menjadi coklat kemerahan (Sunanto,1997). Panjang tubuh larva yang baru ditetaskan 1,2 mm sedangkan panjang larva dewasa 16-18 mm (Intari dan Hadisoesilo, 1978). Larva instar I yang baru terbentuk, berkumpul pada permukaan bawah tulang daun dan tubuhnya ditutupi oleh jalinan benang-benang (JOCV, 1975). Larva yang baru menetas akan memakan daun daun-daun yang masih lunak dan yang lebih tua memakan seluruh jaringan daun murbei kecuali tulang daun yang besar. Daun yang dirusak akan berubah menjadi coklat transparan. Larva dewasa sering bersembunyi dan membentuk  pupa pada bagian bawah batang atau pada celah-celah kulit pohon.
            Menjelang fase prapupa, larva tersebut terlebih dahulu menggulung bagian daun yang dimakannya dengan serat untuk melindungi dirinya. Selanjutnya akan membuat kokon tipis dari sutera. Stadia pupa akan berlangsung selama tujuh hari (Sunanto, 1997). Stadium prapupa berlangsung 1-3 hari, stadium pupa berlangsung 7-8 hari dan menyelesaikan fase pupa didalam gulungan daun. Panjang pupa 12 – 13 mm, berwarna coklat mengkilap (Intari & Hadisoesilo, 1978).
            Panjang ngengat sekitar 10 mm, sayap depan berwarna cokelat dengan bercak-bercak kelabu pada bagian kepala, thoraks, abdomen. Sayap depan berwarna coklat dengan bercak-bercak kelabu, pinggiran sayap berwarna coklat tua. Sayap belakang berwarna coklat muda dengan garis-garis berwarna coklat tua. Pangkal sayap belakang berwarna lebih terang. Panjang sayap jika dibentangkan sekitar 2 cm (Samsijah dan Andadari, 1992).






2.   Morfologi G. pulverulentalis
            Berdasarkan deskripsi dan morfologi imago, Sutrisno (1999) membagi Glyphodes dalam tiga grup.
Grup I mencakup : Glyphodes sp.A, Glyphodes sp.B, Glyphodes stolalis, (Guenee, 1854), Glyphodes pulverulentalis (Hampson, 1896), Glyphodes margaritaria (Clerck, 1764), Glyphodes multilinealis (Kenrick,1907), Glyphodes cosmarcha (Meyrick, 1887), Glyphodes caesalis (Walker,1859), Glyphodes negatalis (Walker, 1859), Glyphodes megalopa (Meyrick, 1889).
Grup II mencakup : Glyphodes apiospila (Turner, 1922), Glyphodes bicolor (Swainson, 1821), Glyphodes conjunctalis (Walker, 1866), Glyphodes flavizonalis (Hampson, 1898), Glyphodes microta (Meyrick, 1889) dan Glyphodes onychinalis (Guenee, 1854).
Grup III mencakup : Glyphodes actorionalis (Walker, 1859), Glyphodes bivitralis (Guenee, 1854), dan Glyphodes doleschalii (Lederer, 1863).       
Dari pengelompokkan tersebut ngengat G. pulverulentalis termasuk dalam grup I. Deskripsi G. pulverulentalis berdasarkan deskripsi morfologi grup I adalah sebagai berikut :
              Frons pada caput agak melengkung, oselli jelas, berjumlah satu pasang berwarna hitam dan mata berkembang baik. Bagian ujung palpus labium melebar, sisik bagian tepi berwarna abu-abu sedangkan bagian tengahnya berwarna abu-abu tua. Palpus maksila menonjol berwarna abu-abu terang. Panjang antena kurang lebih 2/3 dari panjang sayap depan, berbentuk filiform. Probosis berkembang baik. Tungkai panjang dan terdapat spurs pada tibia tungkai tengah dan tungkai belakang.
              Sayap depan berbentuk sub triangular, 2/3 bagian kosta dari pangkal bentuknya lurus dan 1/3 pada bagian ujung melengkung. Warna dasar sayap kekuningan. Mempunyai corak melintang dan berwarna coklat serta terdapat spot-spot yang berwarna transparan. Pada bagian tepi luar sayap depan terdapat rambut-rambut pendek berwarna kekuningan. Corak pada sayap depan menjadi struktur yang bervariasi, warna pada dekat pangkal sayap coklat muda, sedangkan pada bagian ujung sayap berwarna coklat tua.

No comments