BUDIDAYA JAMUR
Sebagian besar wilayah di Indonesia
sangat bagus untuk budidaya jamur, karena alam Indonesia yang hangat dan
lembab, dan jamur akan tumbuh bila dikondisikan sesuai dengan persyaratannya.
Budidaya jamur dapat dilakukkan dengan mudah dan murah karena kandungan
komponennya banyak menggunakan limbah, misalkan serbuk kayu dari bekas gergaji
dan dedak. Dua komponen tersebut sebagian besar wilayah Indonesia selalu ada
dan berlimpah. Budidaya jamur dapat dipakai menjadi peluang usaha atau peluang
bisnis yang menjanjikan karena kebutuhan pasar dan hasil produksi masih jauh.
Peluang bisnis atau peluang usaha yang akan didapat dari usaha budidaya jamur
misalnya : jamur segar dan olahan makanan kering atau basah dengan bahan dasar
jamur.
Jamur merupakan tanaman yang tidak memiliki klorofil sehingga tdk bisa
melakukkan proses fotosintesis untuk menghasilkan makanan sendiri.
Jamur hidup dengan cara mengambil zat - zat makanan, seperti : selulosa, glukosa, lignin, protein, dan senyawa pati dari organisme lain.
Oleh karena itu jamur digolongkan sebagai tanaman heterotrofik yaitu tanaman yang kehidupannya tergantung pada organisme lain.
Jamur hidup dengan cara mengambil zat - zat makanan, seperti : selulosa, glukosa, lignin, protein, dan senyawa pati dari organisme lain.
Oleh karena itu jamur digolongkan sebagai tanaman heterotrofik yaitu tanaman yang kehidupannya tergantung pada organisme lain.
Diseluruh dunia ada ribuan spesies
jamur yang tersebar dari wilayah subtropis yang cenderung dingin sampai kawasan
tropis yang hangat.
Dari ribuan jenis jamur tersebut ada jamur yang merugikan dan ada juga jamur yang menguntungkan bagi kehidupan manusia.
Dari ribuan jenis jamur tersebut ada jamur yang merugikan dan ada juga jamur yang menguntungkan bagi kehidupan manusia.
Yang tergolong dengan jamur yang
merugikan adalah berbagai jenis jamur penyebab penyakit pada manusia dan pada
tanaman, misalkan menyebabkan keracunan bila dikonsumsi, menjadi sumber
penyakit kulit, bila pada tumbuhan menyebabkan kelapukan pada batang kayu.
Jamur yang menguntungkan adalah
jenis jamur yang memberikan manfaat pada kehidupan manusia, misalkan : untuk
menghancurkan sampah oganik, menghasilkan antibiotik untuk obat, membantu
proses pembuatan tempe, oncom dan alkohol. Termasuk jenis jamur yang
menguntungkan adalah jamur yang dapat dikonsumsi oleh manusia tetapi tdk akan
menimbulkan efek racun, antara lain : jamur merang, jamur shiitake, jamur
kuping, jamur tiram dan jamur champignon.
NILAI GIZI JAMUR.
Walaupun rasanya hampir menyamai kelezatan daging, kandungan lemak jamur lebih rendah sehingga lebih sehat untuk dikonsumsi. Jamur mengubah selulosa menjadi polisakrida yang bebas kolesterol sehingga orang yang
mengkonsumsinya terhindar dari
resiko terkena serangan stroke. Selain itu kandungan protein jamur lebih tinggi
dibandingkan dengan bahan makanan lain juga yang berasal dari tanaman /
tumbuhan. Gizi yang terkandung dalam jamur antara lain karbohidrat berbagai
mineral seperti kalsium, kalium, fosfor dan besi, serta vitamin B, B1, dan C.
JENIS-JENIS JAMUR KONSUMSI
Hanya beberapa jenis jamur saya yang dapat dikonsumsi dari ribuan jenis jamur
yaitu : jamur kuping, jamur tiram, jamur merang, jamur shiitake dan jamur
champignon.
Jamur merang, jamur kuping dan jamur tiram yang
dapat dibudidayakan di sebagian besar alam atau wilayah Indonesia yang bersuhu
hangat. Sedangkan jamur champignon dan jamur shiitake hanya dapat dibudidayakan
di tempat - tempar tertentu yaitu dataran tinggi yang bersuhu dingin.
No comments