ANATOMI PANGGUL WANITA
PANGGUL KECIL (PELVIS MINOR)
Panggul kecil dalam ilmu kebidanan
mempunyai arti penting karena merupakan tempat alat reproduksi wanita dan
membentuk jalan lahir. Jalan lahir berbentuk corong dengan luas bidang yang berbeda-beda
sehingga dapat menentukan posisi dan letak terendah janin yang melalui jalan
lahir itu.
Ciri-ciri khas jalan lahir adalah
sebagai berikut :
•
Terdiri dari 4 bidang :
–
Pintu atas panggul
–
Bidang terluas panggul
–
Bidang tersempit panggul
–
Pintu bawah panggul
•
Jalan lahir merupakan corong yang melengkung kedepan
dengan sifat:
–
Jalan lahir depan panjangnya 4,5cm
–
Jalan lahir belakang panjangnya 12,5cm
–
Pintu atas panggul menjadi pintu bawah panggul
seolah berputar 90 derajat
–
Bidang putar pintu atas panggul menjadi pintu bawah
panggul terjadi pada bidang tersempit
–
Pintu bawah panggul bukan merupakan satu bidang, tetapi 2
segitiga dengan dasar pada :
Segitiga belakang pangkal
(dasar) pada tuber ossis ischii dan
ujung belakangnya os. sacrum.
Segitiga depannya dengan ujung
(puncak) pada simpisis pubis.
a. Pintu Atas Panggul
Pintu atas panggul merupakan bulatan
oval dengan panjang
kesamping dan di batasi oleh :
•
Promontorium
•
Sayap os. sacrum
•
Linea terminalis kanan kiri
•
Pintu atas symphisis pubis
Pada pintu atas
panggul (PAP) ditentukan 5 ukuran penting, yaitu :
1. Conjugata vera : dari
tepi atas simpisis pubis sampai dengan
promontorium ukurannya 11 cm. Tidak dapat diukur secara
langsung, tetapi ukurannya dapat diperhitungkan melalui
pengukuran konjugata diagonalis. Panjang konjugata
diagonalis antara promontorium dan tepi bawah symphisis
pubis.
Konjugata vera (CV) = CD-1,5cm. konjugata obstetrika
yaitu
ukuran antara promontorium dengan tonjolan symphisis
pubis.
2. Conjugata obstetric : antara facies anterior simpisis pubis
sampai dengan promontorium
ukurannya 12 – 12,5 cm.
3. Conjugata diagonalis : antara tepi bawah simpisis pubis
sampai
dengan promontorium ukurannya 13 cm.
4. Diameter transversa : antara
linea terminalis kanan dan kiri
ukurannya 13 cm.
5. Diameter oblique : antara articulation sacro iliaca sampai
dengan eminensia ilio pubica
ukurannya 12 – 12,75 cm.
b. Bidang Terluas Panggul
Merupakan bidang
dengan ukuran-ukuran terbesar. Bidang ini terbentang antara pertengahan
symphisis, pertengahan asetabulum, dan pertemuan antara ruas kedua dan ketiga
tulang belakang. Ukuran muka belakang 11,75 cm, ukuran melintang 12,5 cm.
c. Bidang Sempit Panggul
Bidang ini mempunyai
ukuran-ukuran terkecil jalan lahir. Membentang setinggi tepi bawah symphisis
menuju kedua spina ischiadika dan memotong tulang kelangkang setinggi 1-2 cm di
atas ujungnya. Ukuran muka belakang 11,5 cm dan ukuran melintangnya 10cm.
Bidang ini merupakan titik putar dari PAP menjadi PBP. Kesempitan PBP biasanya
di sertai kesempitan bidang sempit panggul.
d. Pintu Bawah Panggul
PBP
terdiri dari 2 segitiga dengan dasar yang sama :
•
Segitiga depan : dasarnya tuber ossis ischiadica dengan
di batasi arcus pubis.
•
Segitiga belakang : dasarnya tuber ossis ischiadica
dengan dibatasi oleh ligamentum sacrotuberosum kanan dan kiri.
BIDANG
HODGE
Adalah bidang khayal
untuk menentukan seberapa jauh bagian depan anak turun kedalam rongga panggul :
•
HODGE I =
bidang horizontal yang melalui PAP dan tepi atas symphisis.
•
HODGE II =
sejajar dengan PAP dan Hodge I melalui tepi bawah symphisis.
•
HODGE III =
sejajar dengan PAP, Hodge I dan Hodge II dan melalui spina ischiadica
•
HODGE IV =
sejajar dengan PAP, Hodge I, Hodge II, Hodge III dan melalui ujung os.
Coccygeus.
BENTUK
PANGGUL
CALDWELL-MOLOY
mengemukakan 4 bentuk dasar panggul yang didasarkan pada bentuk segmen
posterior dan anterior dari PAP yaitu :
- Panggul
gynecoid : Berbentuk bulat / oval dan dan terdapat pada wanita.
- Panggul
android : Bentuk panggul yang terdapat pada laki-laki.
- Panggul
anthropoid : Berbentuk panjang, sempit dan biasanya terdapat pada kera.
- Panggul
platypelloid : Berbentuk pipih transversal.
No comments