Pengertian ekosistem
Apabila
ekologi melibatkan energi dan siklus kimia, maka ekosistem meliputi
faktor-faktor abiotik dan komunitas. Ekosistem
merupakan hubungan timbal balik antara suatu komunitas dengan lingkungan
fisiknya sehingga ekosistem meliputi komponen biotik dan abiotik yang terdapat
di suatu area. Proses aliran energi dan perputaran materi kimia sangat
berhubungan dengan tingkatan dari suatu ekosistem. Sebagai suatu konsep dalam
ekologi, maka ekosistem masih dapat dijelaskan lebih lanjut sebagai sistem biologik yang terdiri atas :
þ Anasir non biotik, misalnya
cahaya matahari, tanah, air, dan udara.
þ Anasir biotik, yang terdiri atas makhluk
hidup yang dibedakan menjadi makhluk hidup yang autotrof serta yang heterotrof.
Ekosistem
emrupakan suatu istilah yang diusulkan oleh A.G. Tansley (1935, seperti yang
termuat dalam berbagai buku acuan antara lain Miller 1982, Krebs 1978, Kendeigh
1980, Odum 1971, Odum 1975, dan lain sebagainya) sering juga disebut sebagai sistem ekologik yang secara diagramatik
dapat disebut sebagai kumpulan komunitas, sedangkan komunitas adalah kumpulan
populasi.
Ekosistem
adalah suatu sistem yang terbuka, yaitu suatu sistem yang menerima masukan dan
menghasilkan keluaran, dapat juga disebut sebagai lingkungan masukan dan
lingkungan keluaran yang tergabung dan penting untuk ekosistem dalam berfungsi
dan memelihara ekosistem itu sendiri. Masukan dan keluaran itu dapat berupa
energi, materi, atau makhluk hidup yang imigrasi dan emigrasi.
No comments