Interaksi Mikroba-Tanaman
Produksi produk
pertanian dalam jumlah yang mencukupi kebutuhan manusia di dunia masih
merupakan permasalahan yang sangat penting. Dengan kata lain, pentingnya
pertanian dalam struktur ekonomi global, walaupun perkiraan persis nilai
moneternya sangat susah dibuat. Tabel 9.1 menyantumkan perkiraan harga bahan
pangan, tetapi karena beberapa alasan (termasuk sedikit alasan yang dapat
dipercaya), figur-figur tersebut tidak nyata. Contohnya, kami menyebutkan harga
ekspor/impor daging, tetapi, mungkin harga-harga ini berbeda dari harga lokal,
karena kualitas daging ekspor berbeda dari daging lokal dan karena peraturan
ekspor pemerintah. Meskipun begitu, perkiraan tidak tepat ini menunjukan bahwa
pertanian merupakan salah satu sektor perekonomian utama manusia. Perkembangan
industri pertanian membawa dampak yang sangat luar biasa dibidang ekonomi, dan
metode bioteknologi menunjukkan dua strategi yang bermanfaat bagi perkembangan
lebih besar.
· Perbaikan dengan penggunaan
mikroorganisme patogen simbiotik atau yang potensial mikroorganisme.
Tabel 9.1
Produk Pertanian
di seluruh dunia (1986)
Produksi
setiap tahun perkiraan harga
(jutaan
ton) (milyaran
dolar)
Biji-bijian 1867 270
Umbi-umbiana,b 592 51
Sayur mayorc,d 414 192
Buah-buahane 326 205
Minyakf 130 27
Gula (mentah) 100 13
Kopi (hijau) 5.2 23
Biji coklat 2.0 4.4
Teh 2.3 3.9
Serat sayurang 21 36
Tembakau 6.1 22
Karet 4.4 3.7
Daging 155 306
Susu 521 175
telur 31 25
Angka produksi berasal dari production
yearbook 1986 FAO (Food and Agriculture of the United state). Sedangkan harga
masing-masing produk berasal dari Trade yearbook FAO 1986 dimana harga-harga
tersebut merupakan rata-rata harga impor internasional.
akentang
merupakan komoditi yang mendominasi pada kategori ini
· Perbaikan dengan produksi tanaman
transgenik.
Pentransferan
gen yang sudah diklon dari prokariotik bakteri kedalam eukariotik yang lebih
tinggi seperti kedalam tanaman sangatlah susah. Namun, ada dua spesies bakteri,
Agrobacterium tumefaciens dan A. rhizogenes, yang mentransfer
bagian kecil DNA kedalam tanaman seperti bagian dari siklus hidup normalnya.
Sampai saat ini, system pentransferan DNA alami menjadi sesuatu yang sentral
dalam konstruksi variasi tanaman dengan ciri-ciri yang lebih unggul. Peran Agrobacterium
saat ini dalam rancangan genetik pada tanaman menunjukan manfaat mempelajari
pisiologi dari terbentuknya bakteri secara alami untuk mengetahui kegunaan
bakteri ini pada teknologi baru.
Beberapa
langkah dimana pertanian dapat memberikan keuntungan dari rancangan genetik
diteliti di bab ini. Tujuan nyata dari peningkatan hasil panen dapat diwujudkan
baik dengan manipulasi tanaman secara langsung ataupun secara tidak langsung
dengan menambahkan gen asing yang mengkode penyakit atau sifat resisten
serangga. Salah satu tujuan jangka panjang yang menarik adalah menggabungkannya
kapasitas dan fikasai nitrogen kedalam tanaman yang diolah. Yang lainnya adalah
untuk meningkatkan kualitas produk. Beberapa strategi dapat didefinisikan pada
level molekular. Seperti contohnya, untuk membuat roti berkualitas tinggi,
tepung terigu harus mengandung protein (glutenin yang berat molekulnya tinggi)
yang mampu memberikan elastisitas, dan protein ini rupanya terlibat dalam
rantai polipeptida yang berisikan banyak putaran. Akan menjadi sangat mudah
mengubah ciri-ciri protein ini dengan mutagenesis site-directed dan untuk memasukan
allele yang memberikan peningkatan elastisiti yang diinginkan kedalam terigu
kultivar yang lain. Tujuan jangka panjang yang lain adalah untuk mengubak
komposisi asam amino protein biji-bijian. Benih merupakan sumber utama protein
untuk sebagian besar populasi di dunia, karena benih kurang akan asam amino
esensial tertentu, seperti metionin dan lisin. Mungkin simpanan protein didalam
benih dapat dirancang untuk mengubah komposisinya dan meningkatkan kadar
nutrisinya. Seperti contoh yang lainya, dengan mengubah level ekspresi dari
asam lemak desaturase, salah satunya mungkin menghasilkan minyak sayur dengan
ciri yang diinginkan. Akhirnya, perbaikan yang akan mengubah panen yang lebih
mudah, tidak cepat busuk selama transportasi, dan tahan lama memiliki nilai
ekonomi yang sangat potensial.
No comments