Hukum Yang Melatarbelakangi Seleksi Alam (Natural Selection)
Pada
tahun 1859 Darwin
dan Wallace telah mengemukakan teori seleksi alam (natural selection). Seleksi alam adalah suatu mekanisme evolusi
yang terjadi pada organisme akibat adanya seleksi alamiah dari lingkungan
tempat hidup, apabila organisme dapat bertahan terhadap seleksi alamiah
tersebut akan tetap hidup, sedangkan yang tidak dapat bertahan akan punah.
Mark
Ridley (1996), menyebutkan bahwa, kemampuan berreproduksi (tingkat kesuburan)
dan kemampuan berkompetisi untuk dapat bertahan hidup (suvive) dari setiap spesies merupakan kondisi awal yang menentukan
bagi proses seleksi alam, sebagaimana disebutkan oleh Darwin . Seleksi alam secara abstrak mudah
difahami, namun perlu alasan-alasan yang logis (masuk akal) untuk
menyatakatanya sebagai suatu dalil. Berikut ini dikemukakan empat alasan paling
umum yang dapat menjelaskan proses seleksi alam.
(2)
Sifat-sifat dapat diturunkan. Artinya bahwa, sifat-sifat turunan merupakan
menifestasi dari sifat-sifat induk.
(3)
Terdapat variasi karakter di antara anggota populasi. Jika kita mempelajari atau meneliti seleksi alam
pada ukuran tubuh, maka setiap individu yang berbeda dalam populasi tersebut
harus menunjukkan perbedaan dalam ukuran tubuhnya.
(4)
Terdapat variasi dalam kaitan dengan fitness dari setiap organsime agar
karakter yang dimilki dapat diwariskan. Dalam
teori evolusi, fitness adalah istilah
teknis, yang berarti jumlah rata-rata karakter turunan suatu individu yang
secara relatif dapat diturunkan kepada rata-rata anggota populasi. Dengan kata
lain, fitness adalah sifat atau
karater yang dimiliki oleh sejumlah besar (rata-rata anggota populasi),
kemudian sifat atau karakter tersebut harus dapat diturunkan kepada rata-rata
angota populasi, sehingga rata-rata anggota populasi tersebut memiliki sifat
atau karakter tersebut. Dalam hal ini, berarti bahwa individu-individu dalam
suatu populasi dengan beberapa karakter tertentu harus lebih dapat diwariskan (fitness yang tinggi) dibandingkan dengan
yang lain. (Pengertian fitness dalam
evolusi berbeda dengan arti fitness
dalam atletik.
No comments