Aplikasi Biomimetic Nanovaccines Sebagai Terapi Virus Penyakit Mulut dan Kuku

Read Also

Penyakit mulut dan kuku (PMK) adalah penyakit sangat menular yang disebabkan oleh virus PMK yang ditemukan pada hewan berkuku belah; itu menular dari hewan ke manusia. Vaksinasi FMDV adalah pendekatan tradisional, yang memakan waktu dan mahal. Kurang berguna untuk menginduksi kekebalan mukosa yang cukup terhadap FMDV. NP adalah pembawa obat yang terkenal untuk antigen dan adjuvant dan dapat menghasilkan resistensi yang kuat. Teng dkk. mengembangkan vaksin PMK dengan menggunakan kompleks gold nanostars (AuSNs) dan FMD VLP (FMD VLPs-AuSNs). Nanovaksin FMD VLPs-AuSNs menambah respons imun yang kuat terhadap FMDV. Vaksin biomimetik ini menunjukkan serapan seluler yang tinggi, karena modifikasi VLP. Aktivasi makrofag dengan FMD VLPs-AuSNs relatif lebih tinggi daripada VLP, karena AuNPs dan produksi oksida nitrat menginduksi aktivasi kekebalan yang kuat terhadap FMDV. Nanovaksin biomimetik lain diformulasikan dengan menggunakan peptida sintetis yang berasal dari FMDV dan gold NP (AuNP). Peptida sintetis dari capsid protein (VP1) dari FMDV memiliki aktivasi kekebalan yang kuat pada kelinci percobaan dengan kemanjuran 40% lebih tinggi, dibandingkan dengan vaksin FMD.

Gambar A) Skema persiapan kompleks virus-like particle gold nanostars virus penyakit mulut dan kuku (FMD VLPs-AuSNs). Analisis SDS page dan western blot FMD VLPs serta kompleks FMD VLPs-AuSNs; B) Absorbansi fluoresen dari nanokompleks. C) Distribusi ukuran.