MATRIKS MITOKONDRIA
Ruang interna dan krista mitokondria berisi suatu
matriks yang densitasnya bervariasi, tergantung kondisi fungsional dari
organel. Namun umumnya berisi:
- Molekul DNA
- Mitoribosome (mtRNA)
- Granula padat yang tidak
beraturan
- Enzim yang terlibat dalam
siklus Krebs dan sintesa asam lemak.
Matriks mitokondria yang mengisi bagian dalam mitokondria berupa
cairan. Di dalamnya banyak mengandung enzim. Dalam matriks mitokondria
terkandung pula DNA dan ribosom. Selain itu, matriks DNA mengandung enzim yang
berperan dalam daur Krebs, enzim untuk sintesis asam nukleat dan enzim-enzim
oksidasi lainnya.
b. Fungsi
Metabolisme oksidatif
berlangsung dalam sitosol dan mitokondria. Proses dimulai dengan glukosa yang
dioksidasi oleh enzim-enzim glikolisis yang berlangsung di mitokondria. Sepuluh
jalur diperlihatkan pada gambar di bawah.
Glikolisis dimulai dengan aktivasi molekul
glukosa dengan cara fosforilasi dua atom karbon
glukosa dengan bantuan dua molekul ATP. Hasil adalah fruktosa 1-6
difosfat yang meruapan molekul yang memiliki 6 atom C dan dua fosfat.
Selanjutnya fruktosa 1-6 difosfat dipecah menjadi dua molekul monofosfat dengan
3 atom C. Reasksi selanjutnya adalah, aldehid 3 atom C di oksidasi menjadi asam
3 C yang menghasilkan NADH dan dua atom P yang akan bereaksi dengan ADP
membentuk 2 molekul ATP. Selanjutnya terbentuk piruvat yang merupakan produk
akhir glikolisis.
Pembentukan
asetil Ko-A dapat terjadi di luar mitokondria (di dalam sitosol) kemudian masuk
ke dalam matriks mitokondria. Untuk sintesis lemak dan hormone steroid,
mitokondria bekerja sama dengan retikulum endoplasma halus. Steroid dibentuk
dari kolesterol. Kolesterol diubah menjadi pregnenolon lalu menjadi
progesterone. Selanjutnya, progesterone diubah menajdi testosterone atau
estrogen.
No comments